Buat yang Doyan Traveling! Tips dan Trik supaya Pakaianmu Tak Merepotkan Kala Traveling

luggage

Kini, traveling sudah menjadi kebutuhan bagi masyarakat modern. Bukan lagi untuk adu keren-kerenan, melainkan karena sebagian orang emang butuh yang namanya jalan-jalan. Entah itu bepergian ke luar negeri, pulau terpencil (private island), luar kota, gunung, pantai, atau hanya sekadar menginap di hotel ber(bir)bintang (huss, ngawur ckckck). Yang penting tujuannya satu; jalan-jalan men! (kok kaya slogan acara tv kreatif ya. Gubrakkk). Kamu suka jalan-jalan kan!? Kalau iya, sama dong. Tosss.

Kalau gitu, yuk kita bahas salah satu elemen penting yang ada di dalamnya. Eitss, jangan sampai salah tangkap ya. Nanti dikira ‘di dalam’ apa lagi hehehe.

Nah biasanya, ketika kita merencanakan traveling, pasti gak akan lupa dengan yang namanya pakaian. Yup, pakaian. Item yang satu ini emang kerap kali bikin kita stres deh. Gimana nggak stres coba, orang dia ngekor mulu ke manapun kita pergi. Ditambah lagi kalau perginya dalam beberapa hari, minggu, atau bahkan bulan. Otomatis jumlah pakaian yang kita bawa akan semakin banyak. Apalagi buat para cewek. Pasti nggak mau ketinggalan tuh perintilan-perintilannya. Makin banyak aja deh tuh.

Nah, kalau sudah begitu, bingung kan cara ngeringkesinnya. Terlebih lagi luggage, koper, atau pun ransel yang kita miliki nggak seberapa gedenya. Atau, kalau pun ada yang gede, pasti berat dibawa-bawanya. Nah, berikut ini adalah beberapa ‘tips n’ trik’ supaya kamu nggak dibikin bete sama pakaianmu sendiri ketika ber-traveling ria.

 

Pilih travel case/luggage yang nyaman—ini adalah langkah awal yang wajib disiapkan sebelum kita menaruh pakaian di dalamnya. Karena yang nyaman buat orang lain belum tentu akan terasa nyaman di kita. Jadi jangan coba-coba. Pilih aja yang sesuai dengan kebutuhan dan karakter kita. Jangan sampai mubazir.

Kalau memiliki agenda cuma satu atau dua malam, jangan pilih tas yang gede-gede banget karena akan buang-buang tenaga. Di sini kita bisa pilih tas ransel atau tas jinjing sebagai alternatif. Tas ransel atu tas jinjing ini juga macem-macem jenisnya. Ada yang sporty, kasual, dan ada yang feminim.

Sebaliknya, kalau memiliki agenda selama seminggu atau lebih, sebaiknya pilih luggage atau koper sekalian. Itu juga harus disesuaikan dengan gaya traveling kita. Saran aja sih, luggage atau koper lebih cocok untuk dibawa menginap di hotel daripada untuk dibawa trip ke alam lepas yang notabenenya menginap di homestay. Tahu sendiri jarak dan medan menuju ke homestay nggak bisa diprediksi sejauh mana dan seperti apa.

Saring mana pakaian yang menarik dan nyaman untuk dibawa, dan mana yang enggak—beberapa traveler kebanyakan mubazirnya di sini nih. Mereka suka bawa pakaian yang berlebihan. Solusinya, pilih aja mana yang sesuai dengan occasion-nya.

Simpan pakaian dalam bentuk gulungan—entah ini mitos atau fakta, menyimpan pakaian dengan cara menggulungnya satu per satu cukup dikenal banyak orang yang suka bepergian. Cara seperti ini dinilai cukup efektif dan menghemat banyak ruangan di dalam travel bag sehingga pakaian kita bisa muat lebih banyak. Nggak percaya? Cobain aja!

 

So, buat kalian yang doyan traveling, sudah waktunya kita menjadi orang yang bijak dan pintar dalam mensiasati perjalanan kita. Nggak mau kan kita tersiksa kaya gini di perjalanan… hehehe.

suitcase sticker stewardess

 

Be smart travelers guys!

Cheers,

Juned